Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2021

#8 : cangkem.

. sebenernya, beberapa kalimat-kalimat yang saya susun pake aplikasi canva beberapa hari terakhir kemarin itu lebih untuk mengingatkan diri saya sendiri, yang ga bisa jaga mulut, menyemburkan hal-hal negatif mulu.  keinginan awal tahun untuk ngucapin hal-hal positif dan sisi baik dari segala sesuatu seringkali buyar. melelahkan sebenarnya. di sisi lain, daya nulis kok ya semakin menurun, boro-boro nulis secara analitis, secara terstruktur aja susahnya minta ampun.  Iya kalo keinginan sih ada, tapi otakku jadi stagnan, apa jangan-jangan keadaan sekeliling, maksudnya aura kantor yang terasa semakin megatif itu menguras pikiran juga ya, padahal ga ngaoa-ngapain juga. tapi yang namanya bikin malesin ya gimana. jadi, sekarang sih emang enakan di rumah. wesh, tuh kan makin ngaco aja tulisan ini, mending ngelaporin kondisi banjir di provinsi saya yang sebenernya semingguan ini hujan sudah tidak seintens minggu kemarin, tapi tetap saja beberapa tempat masih ada genangan air yang masih...

#7 masalah korban banjir di sini

.. adalah sebelumnya belum pernah ada kejadian banjir separah dan semasif ini, jadi banyak yang bingung dan jelas tidak siap, semuanya tidak siap, baik pengungsi maupun para relawan.   selain itu skarang ada berita tentang kabar pencurian di beberapa titik, keparat sekali memang.  akhirnya beberapa orang menolak untuk dievakuasi, beberapa memilih memasang tenda dekat rumah mereka karena menjaga harta benda yang juga tak seberapa.  sekali lagi maling-maling itu bikin kesel, orang kan jadi makin males untuk dievakuasi ke tempat yang relatif lebih aman.. baru sekitar tiga hari banjir, kebayang aja rumah-rumah sudah tak bisa ditinggali, baik untuk sementara maupun untuk selamanya karena beberapa rusak oleh air bah, dan beberapa hari tanpa penghasilan itu juga ga kebayang, semoga semuanya bersabar dan banjir cepat surut kembali.. lalu, menyalahkan siapa dan apapun skarang juga tidak ada gunanya, selain sama-sama memikirkan jalan keluar biar semua tertanggulangi.. amin.

#6 tentang musibah

.. sebenarnya bikin lelah, berita-berita tentang musibah, tapi seperti hal-hal lainnya di dunia ini, semua tak bisa dihindari, cuma bisa belajar mencari cara untuk menghadapinya, dan bersabar. iya apa lagi? tapi seringkali memang, ada saja yang akan datang membantu, percaya lah.  musibah atau ujian dari-Nya, apa bedanya?  semua memang harus terjadi..

#5 : esmosy bikin gila euy

.. ini beneran, tiap kali emosi saya meledak, itu sebenernya sungguh tidak enak, perlu berjam-jam untuk normalisasi kembali, diam lebih baik, dan menyepi, atau mungkin keliling-keliling tak perlu tujuan tertentu pake sepeda, lumayan mengurangi sekaligus membunuh waktu. seberusaha-berusahanya aku meredam, tetap aja kadang ya terpicu untuk meluapkan energi negatif, yang sangat tidak bagus itu, melelahkan sungguh.   padahal kadang aku cuma sesekali ingin didengar, tak juga selamanya jadi pendengar dan penonton saja.  biar apa? biar sama-sama belajar mengerti dan memahami orang lain, hidup adalah bukanlah cuma searah, toh . berita hari ini didominasi banjir dimana-mana, jalan menuju bandara aja tenggelam, sementara jalan provinsi satu-satunya yang menghubungkan beberapa kabupaten putus karena jebol diterjang air, jam12.59 WITA ini langit masih mendung, hujan sedari malam tak putus sampai tadi pagi menjelang siang. sekarang listrik mati, mungkin dimatikan PLN karena berbahaya juga ...

#4: bike baik

 ..rasanya sudah duapuluh menit berlalu, ruas jalan itu masih saja belum menunjukkan tanda-tanda mendatar.  Akhirnya kayuhannya terhenti di bawah Swietenia, menengok ke belakang sebentar, sebelum tangannya menjemput tumbler di downtube .   baru jam 10.16 pagi, tapi buff dan cycling cap- nya sudah cukup basah. menengok sekali lagi, menunggu Downtube Nova biru muda yang membawa gadis kuncir kudanya melewati tanjakan terakhir sebelum halaman kampus di kilometer 13 itu.   Lima menit kemudian, wajah yang sedikit memerah itu akhirnya tiba, sedikit merengut. "Kenapa aku ditinggalin, coba?" "Eh, aku kira tadi kamu masih di belakangku, makanya tadi aku terus aja.." "Kecepetan tau.."  Cetusnya sambil mengatur napas, kemudian "Minta minum!" "Itu kan ada di sepedamu.." "Oiya, lupa hehe keingetan Urbano yang ga ada untuk tempat minumnya.." -- bersambung..

#3 : ngomongin apa aja

.. ini hal yang baru kepikiran tadi pagi, aku pikir daripada ngomongin, ngeghibahin orang lain aja tiap hari, tiap waktu, tiap saat: mending dialihkan ke objek lain, enak aja yg diomongin dapet pahala, kite kebagian dosanya, kampret memang. jadi aja sepagian ngutak atik aplikasi andalan untuk bikin desain-desainan, kali ini tentang sepeda aja deh.  Iya misalnya gitu, hari ini pas mulut udah gatel pengen omongin orang, alihkan ke sepeda, apa aja, tentang keadaan persepedaan akhir-akhir ini, trend model sepeda, spare part, rute-rute, spot foto, rencana touring, keinginan untuk nambah koleksi lagi #eh.. dan apa aja deh. alihkan.. selain ngomongin orang lain, ngobrolin tentang virus, politik, kebijakan negara dan sejenisnya di media-media itu bikin gondok juga lho lama-lama, apalagi kondisinya ya gitu-gitu-gitu aja jadi sudahlah, ngomongin sepeda aja hari ini, besok baru kita pikirin lagi, objek omongannya tentang apa aja lagi, keren ya ide saya ini. warbyasa /ps. tapi akhirnya beberap...

#2 blessing

awal tahun ini, yang namanya virus penyakit itu makin merajalela, duh kalo membiacarakan topik yang satu ini sungguh menyebalkan sebenarnya, saya nyaris tak ingin membahasnya.  apalagi pada akhirnya saling menyalahkan sana, benernya memang tetap menjaga diri masing-masing. dan tulisan kali ini kembali radnmom sepertinya, tadi mikir kok dulu begitu gampangnya bikin fiksi atau tulisan tentang apa saja, skarang pikiran rada butek, tapi apapun.. tadi secara tak sengaja liat postingan eliabintang di akun bisnisnya smellslikebali, itu bener adanya, memang seringkali seperti kurang bersyukur sih saya ini.  makanya haruslah dipajang di sini juga kalimat dari beliau itu.. bahwa..

#1 tahun baru

.. tiba-tiba sudah tanggal lima saja.  belum juga fit in dengan keadaan kantor yang rada berubah, yang diam-diam dan pelan pelan memunculkan karakter-karakter manusia bertaring dan haus akan pride , dan yang merasa menjadi dewa. saya sih sepagi tadi merasa, penuh teguran, seekor kucing kecil yang mati terlindas roda mobil tetangga depan yang mundurin mobil begitu saja.  jadilah membuat liang kubur untuknya di saat gerimis datang. dan pikiranku berusaha untuk tidak memikirkan hal tentang berpulang seperti biasanya. ini juga aku paksa untuk menulis tentang apa saja, lama tak menulis membuat otak rada buntu rasanya, juga membaca, tampaknya harus kembali dilakukan saat pulang ke rumah, tak cuma mengamati sosial media yang entahlah apa gunanya, terutama twitter yang makin lama makin menjadi ajang untuk unjuk gigi taring.. skarang apa, lg seneng nonton eiger pods sama konten2 youtub yang asik seperti punya dzawin itulah.. dan ohiya, setelah aku pikir-pikir, beberapa orang kadang ...