Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2020

tentang takjub

terus terang, teramat banyak hal sederhana yang bisa bikin saya takjub, salahduanya adalah saat saya membuka dashboard blog saya ini dan menemukan ada yang meninggalkan jejak komennya.  sungguh luarbiasa sekali di jaman sekarang euy.  Sekarang benar-benar perlu effort  lebih untuk sekedar blogwalking, lebih-lebih menyempatkan diri meninggalkan sebris dua baris komentar. Hal lainnya adalah, saat membuka google review alias local guides, lalu menemukan angka-angka yang menunjukkan jumlah orang yang melihat foto-foto hasil review akan suatu tempat.  Apalagi ada balasan komentar dari pemilik tempat yang disinggahi.  Rasanya sangat dihargai sekali. tapi sebenarnya tak cuma itu kok, ada yang reply  apdetan di twitter, atau ada yang ngasih komentar di facebook,  itu sudah cukup bikin saya sangat senang. jadi, terimakasih untuk hal-hal sederhana yang gampang bikin saya takjub itu.

tentang ketidakpedulian

mungkin aku sudah sampai pada fase: dimana aku tidak terlalu peduli apakata orang tentang aku, tak hirau akan apa yang orang pikirkan tentangku, lagian siapa juga yang peduli dengan apa yang aku lakukan? tapi aku pikir ini juga tak lebih dari pengulangan siklus, saat aku dulu juga tak begitu peduli dengan orang-orang di sekelilingku, juga pendapat mereka, yang penting aku jalan terus dan bernapas tanpa mengganggu siapa pun. mungkin bakal lebih bagus jika ditambah: aku tak peduli dengan masalah siapapun, masalahmu ya masalahmu, masalahku juga ya biar aku telan sendiri, itu sepertinya lebih, jauh lebih baik dari apapun. kembali ke pola hidup: let it flow.? atau memang begitulah pola hidupku sejak dulu? ---- ohya. nulis ga jelas gini gara-gara sebenarnya mungkin gara-gara aku sedikit terpengaruh dengan review orang-orang atas mont blanc starwalker dan armaf tag him yang katanya dupe chanel de bleu. hidungku masih menyesuaikan dengan notes kedua aroma baru ini.  awalnya jelas la

tentang cerita berhari-hari

akhirnya, postingan pertama di tahun dobel 20. sejak awal tahun, tepatnya tanggal dua, alih-alih posting di blog, malah ikutan kegiatan bernama 30 hari bercerita di instagram, iya platform untuk foto-foto itu dipake untuk postingan cerita sekarang.  yang banyak bertutur di situ kutengok ya blogger-blogger lama juga. salahbanyak penyebabnya tentu saja respon yang cepat, ada likes,  dan bisa dibagikan lagi secepat kilat via story atau lewat platform lainnya.  blog sih sekarang tak lebih kerjaan orang-orang yang keras kepala menjadikannya salahsatu wadah berbagi cerita haha menurut saya sih begitu. terakhir kapan ya ikutan bercerita berhari-hari gitu, entah tahun kapan, tapi masih rame di blog.  tapi menurutku juga, apapun medianya, yang penting keinginan berbagi kisah. sekarang, menulis di blog- sisi positifnya adalah- kembali ke tujuan diciptakannya blog, yaitu untuk catatan sehari-hari yang bersifat lebih pribadi, semacam diary online.  mengemukakan uneg-uneg dengan bebas tanpa