..rasanya sudah duapuluh menit berlalu, ruas jalan itu masih saja belum menunjukkan tanda-tanda mendatar. Akhirnya kayuhannya terhenti di bawah Swietenia, menengok ke belakang sebentar, sebelum tangannya menjemput tumbler di downtube.
baru jam 10.16 pagi, tapi buff dan cycling cap-nya sudah cukup basah. menengok sekali lagi, menunggu Downtube Nova biru muda yang membawa gadis kuncir kudanya melewati tanjakan terakhir sebelum halaman kampus di kilometer 13 itu.
Lima menit kemudian, wajah yang sedikit memerah itu akhirnya tiba, sedikit merengut.
"Kenapa aku ditinggalin, coba?"
"Eh, aku kira tadi kamu masih di belakangku, makanya tadi aku terus aja.."
"Kecepetan tau.." Cetusnya sambil mengatur napas, kemudian "Minta minum!"
"Itu kan ada di sepedamu.."
"Oiya, lupa hehe keingetan Urbano yang ga ada untuk tempat minumnya.."
--
bersambung..
Komentar
Posting Komentar