Saat mengecek berkas acara, aku menyadari sesuatu, bahwa aku baru benar-benar bisa bekerja kalau ada memiliki template. Sebenarnya hal ini sudah aku ketahui sejak lama, tapi baru benar-benar ngeh kalau itu namanya template *mbulet*
Semisal saat sekolah, aku tak bisa mengerjakan soal matematika hanya berdasarkan rumus. Aku harus tahu contoh riil yang bisa aku pelajari. Mempelajari prosesnya dari A sampai Z.
Begitupun saat membuat apapun. Rasanya jauh lebih mudah kalau ada contoh yang bisa diikuti.
Mungkin, lain dari kelakuanku itu: kurang kreatif.
Begitulah
Komentar
Posting Komentar