Sebenarnya aku malas melampiaskan emosi ga jelas, di depan orang-orang pula. Tapi lama-lama kesal juga kalau keberadaanku tidak dianggap.
Mungkin memang kinerjaku ga bagus sih haha
Tapi, menambahkan sesuatu tiba-tiba apda sebuah kegiatan saat progresnya nyaris selesai itu sungguh mengesalkan. Kenapa tidak sedari awal?
Maksudku kalau pun ada tambahan, nanti saja di tahap berikutnya. Tahap yang ada jangan lagi diapa-apain. Di satu sisi ingin kegiatan dipercepat. Di sisi lain malah ingin memperlambat.
Ente maunya gimana, sih? Heran.
Wes lah. Karepmu.
Komentar
Posting Komentar