Jadi, ehm, akhirnya saya membeli produk berbasis ios lainnya, yaitu iwatch atau apple watch. Tergoda setelah baca-baca dan liat sana sini, kok kayaknya kudu dimiliki juga. Lebih-lebih berfaedah untuk strava.
Strava yang telah terdaftar premium itu, ehm, memiliki salah satu fitur yang tak dimiliki versi gratisan, yaitu monitor detak jantung, eh apa denyut jantung sih ya.
Varian yang saya punya adalah SE gen 2, seperti biasanya, kalau apple ngeluarin versi SE, seperti handphone, pasti versi (rada) murah dari versi regulernya. Apalagi habis liat-liat review, sepertinya tak rugi. dengan spek yang mirip dengan series 9 tapi dengan harga setengahnya, tentu saja menggiurkan.
Masalahnya adalah, pas kelar diinstal, eh heart rate-nya tak terdeteksi dong. ditunggu beberapa detik, beberapa menit, tak ada pergerakan di apps HR.
Akhirnya memutuskan untuk uninstall. Setelah instal ulang Watch OS, akhirnya denyut jantung terdeteksi.
Tapi ternyata masalah belum selesai. Giliran aplikasi strava yang terpasang di iwatch yang ga bisa mendeteksi denyut jantung, ribet ya.
Untung teringat saat instal ulang OS, akhirnya saya coba juga uninstal lalu instal ulang strava. Nah, akhirnya bisa kedeteksi juga. Sampai akhirnya tadi pagi dites coba nyepeda ke kantor. Ternyata sudah beres.
Sebelumnya, untuk ngakalin biar HR kedeteksi di akun strava, akhirnya sync dengan apps health. Walau harus delay apdetnya. Kudu impor data dulu.
Jadi begitulah.
Komentar
Posting Komentar