Langsung ke konten utama

#20 Celebrity Crush

Soal ini, rasanya saya pernah menuliskannya, lebih tepatnya mengutarakannya di beberapa kesempatan.  Mungkin, sepertinya saya sudah menyukainya sejak awal penampilannya menjadi model video klip di lagunya Fariz RM berjudul Barcelona.  Lebih lanjut, mungkin karena model indo itu saya mirip-miripkan dengan gadis yang saya taksir sejak kelas 1 SMP haha

Ya ia adalah Karina Suwandhi, model blasteran Chekoslovakia yang selalu saya tunggu kemunculannya, dari dulu sampai sekarang, walau pun ya gitu.  Seleb teteplah seleb.  Tak terjangkau. Mirip sedikit dengan lirik lagunya Slank yang berjudul Ngga' Rock n' Roll, walau ya ga segitunya amat.

Sampai sekarang mb Karina masih di posisi teratas dalam jajaran artis yang saya sukai. Sampai sekarang saya juga masih iseng stalking eh mengikuti apdetan akun instagram-nya.  Makanya pas saya komen trus dibales sama beliau, hedeh kok ya saya seneng sekali hahaha  Skarang kayaknya beliau sedang sibuk jualan sosis khas bikinannya.  Coba aja misalnya deket gitu mungkin saya juga pesen euy.

Tapi, walaupun saya mengidolakannya sedari dulu, anehnya saya belum pernah memajang poster ataupun mengoleksi foto atau apa gitu terkait Karina, kecuali dulu pernah menyimpan lama stiker bergambar fotonya, hadiah dari TTS berhadiah.  Juga sempat berlangganan tabloid Karina, walaupun tak ada hubungannya sama sekali dengannya.  Di kos-kosan waktu kuliah malah memajang poster Susan Bachtiar di atas meja belajar, model favorit saya sedari dulu yang juga guru TK itu, trus poster Tamara Bleszynski yang berdampingan dengan poster Slash di dinding sebelah timur, selain diam-diam memajang poster Sarah Azhari di belakang pintu kos yang adanya di sisi barat haha malah melebar aib kemana-mana..

Dan oh ya sejak 1987, sudah 33 tahun berlalu dan saya masih saja mengidolakan beliau, kurang fanatis apalagi saya ini coba hehe

Komentar

  1. idolanya blasteran semua ��

    BalasHapus
    Balasan
    1. haha iya juga ya, sayang saya justru blm kesampaian ke negeri sana kyk njenengan, mas #lah :))

      Hapus
  2. Balasan
    1. Yee malah fokus sama aibnya, tp memang dipikir2 itu 31 daftar isinya rata2 pengakuan akan sgala hal termasuk (sebagian besar) aib2 di masa lalu kyknya haha

      Hapus
  3. Setelah googling Karina Suwandhi yang mana, saya baru ngeh... oh, saya suka ketuker blio sama Wanda Hamidah. *jauh ya

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Toko & Bengkel Sepeda di Jogja

Sejak 'mengenal' sepeda, beberapa kawan yang sangat mengerti anatomi, morfologi dan histologi sepeda, saya pun memberanikan diri memberi rekomendasi beberapa toko dan bengkel sepeda di Jogja yang harus disambangi dikala sepeda memerlukan perawatan dan penggantian suku cadang. Rekomendasi tempat-tempat ini berdasarkan pertimbangan: harga, kelengkapan ketersediaan suku cadang, hasil seting sepeda dan pengalaman empunya bengkel.  Juga pengalaman beberapa kawan saat membeli spare part ataupun memperbaiki sepedanya.  Rata-rata setiap toko atau tempat yang menyediakan sepeda dan suku cadangnya juga menyediakan tempat dan tenaga untuk seting dan reparasi, tapi tak semua hasilnya bagus.   Bengkel sepeda Rofi (Rahul Bike) ,  pemiliknya adalah teman saya di komunitas sepeda Federal , tapi menurut sejarah awalnya justru beliau akrab dengan sepeda-sepeda keluaran baru.  Hasil seting sepeda mas Rofi ini sudah sangat dapat dipertanggungjawabkan, hal ini bisa dilihat dari jej

ada apa hari ini

 rencananya adalah: hunting komik lagi di lapak depan jalan nyuci sepeda bikin materi untuk ngajar besok, artinya kudu baca ulang lagi materinya belajar swot, skoringnya masih belum ngerti, hedeh.. mudahan mahasiswaku ga baca blog ini haha sepedaan bentar sore-sore.. dan sepagi ini, saya kembali, iya kembalai, men- deactive akun-akun sosmed saya, dan lagi-lagi, saya tak tahu sampai kapan itu berlangsung, toh siapa juga yang nyari saya kan haha kecuali blog ini, tampaknya tetap dipertahankan aktif untuk menumpahkan kisah-kisah tak jelas sepanjang waktunya.. tadinya kepikiran untuk menghapus akun whatsapp  untuk sementara waktu, tapi tak bisa karena ada terkait kerjaan di kantor, walau akhir-akhir ini tak begitu ada kerjaan juga, jadi ya mungkin ditengok sesekali saja. itu saja dulu, eh apa saya perlu.. hedeuh apa tadi lupa

tentang Nuran, penulis yang mencoba bengal namun gagal

..."Aku pake topi bergambar macan.."  Demikian isi pesan pendek yang masuk ke telepon genggam jadul saya. Waktu itu adalah acara meet and greet Pidi Baiq di Togamas Gejayan. Akhirnya saya bisa bertemu & bersalaman dengan blogger yang -maaf- baru-baru saja saya kenal waktu itu namun langsung membuat terpikat dengan tulisan-tulisannya. Apalagi beberapa tulisannya menguak lugas berbagai sisi Guns n' Roses, band rock n' roll peringkat satu dalam hidup saya. Itulah Nuran, pemuda bertubuh sehat jebolan Tegalboto. Belakangan saya baru nyadar kalau saya berkenalan dengan wartawan majalah musik ternama. Pantas saja tulisan-tulisannya beralur rapi, batin saya. Beberapa jeda kemudian, saya sempat nengok kontrakannya di Condongcatur. Kenalan dengan peliharaanya yang bertitel Oz. Berkesempatan melihat-lihat sebagian koleksi bacaannya yang.. tampaknya terlalu berat untuk otak saya. Ohiya, waktu itu seorang Nuran masih berstatus maha