Langsung ke konten utama

satu bulan lebih ngapain aja

sampai-sampai blog ini tak sempat tersentuh sama sekali..

pola kerja WFH, pandemi ini, keadaan yang semakin random dan simpangsiur, entahlah kapan hidup kembali terasa normal lagi.

sementara orang sepedaan makin rame, tak cuma di akhir pekan, ya bagus lah, banyak yang jadi rajin olahraga, walau saya sih tetap saja tak berani sepedaan rombongan rame-rame, walaupun sebelumnya juga jarang-jarang sepedaan dalam rombongan, enakan sendiri, atau paling banyak berdua, tiga atau empat seperti biasa di Jogja dulu..

apa ya yang menarik, selain masih iseng bikin masker kain, dan masih juga belum pede untuk dijual haha ya gimana, masih seneng liat reaksi orang kala dikasih benda sederhana itu, lebih dari sekedar dibayar liat orang seneng dan apresiasi atas karya sederhana saya itu, rasanya hidup jadi ada artinya ahaha

lalu, kembali dan masih menyukai hal-hal terkait auduio, ampli portabel dan earbuds, ya gitu-gitu aja, apalagi ya.. kagok euy lama ga bikin tulisan di sini.

oh iya soal kerjaan, semangat saya payah, kemarin-kemarin kantor ada ikutan semacam lomba video gitu, saya kok ya datar-datar aja, kurang motivasi dan pada dasarnya kurang punya jiwa kompetisi sih ya, untung anggota tim dari kantor lain begitu semangatnya, walau bisa dikatakan nyaris tak ada dukungan dana. ya semoga ada memenangkan sesuatu, biar mereka tambah semangat..

kemarin, saya iseng bikin desain kaos pake Canva, e kok ya ada yang mau pesen haha rasanya senang, walau ternyata ada kendala di komputer di percetakan langganan ada sedikit trouble katanya, untung yang niat pesen cuma dikit..jadi inget mimpi dan keinginan waktu kuliah dulu, pengen ndesain, bikin dan jualan kaos, yaa sedikit banyak sudah terwujud jg pada akhirnya haha ini desainnya, saya desain pake canva awalnya trus dialusin oleh ichwan, temen kantor pake corel..

diliat2 lagi kok ya keren juga ya :))

satu lagi deh, mau cerita random terakhir hari ini di sini, bahwa kemarin secara tak sengaja saya nemuin sebuah mozaic akan cerita tentang seseorang-- wah kok ya serba kebetulan yang menarik sih. tapi mungkin cerita itu juga tak mungkin bakal dipublish, kecuali dalam bentuk fiksi... nah iya, lama ga bikin fiksi-fiksian euy

ah, random sekali postingan kali ini..

Komentar

  1. maskernya keren. kaosnya keren. ayo dong bikin fiksi yang keren lagi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. duh ya kui, entahlah blm ada ide lg bikin fiksi euy

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Toko & Bengkel Sepeda di Jogja

Sejak 'mengenal' sepeda, beberapa kawan yang sangat mengerti anatomi, morfologi dan histologi sepeda, saya pun memberanikan diri memberi rekomendasi beberapa toko dan bengkel sepeda di Jogja yang harus disambangi dikala sepeda memerlukan perawatan dan penggantian suku cadang. Rekomendasi tempat-tempat ini berdasarkan pertimbangan: harga, kelengkapan ketersediaan suku cadang, hasil seting sepeda dan pengalaman empunya bengkel.  Juga pengalaman beberapa kawan saat membeli spare part ataupun memperbaiki sepedanya.  Rata-rata setiap toko atau tempat yang menyediakan sepeda dan suku cadangnya juga menyediakan tempat dan tenaga untuk seting dan reparasi, tapi tak semua hasilnya bagus.   Bengkel sepeda Rofi (Rahul Bike) ,  pemiliknya adalah teman saya di komunitas sepeda Federal , tapi menurut sejarah awalnya justru beliau akrab dengan sepeda-sepeda keluaran baru.  Hasil seting sepeda mas Rofi ini sudah sangat dapat dipertanggungjawabkan, hal ini bisa dilihat dari jej

..mencoba instal Lubuntu di Lenovo S206

..leptop honey, istri saya itu kondisinya sekarang lumayan amburadul, wifi susah konek, batterynya error - ya kalo ini sih salah saya gara-gara pernah nge-charge kelamaan-,  dan terakhir suka mati-mati sendiri sehabis diinstal ulang sama windows 7 (bajakan). Saya putuskan untuk instal linux saja, kali ini saya instalin Lubuntu, turunan ubuntu dengan pertimbangan spec leptop yang lumayan pas-pasan: RAM cuma 2 Gb dan prosesor yang cuma dual core 1,4 Gb.  Sebenarnya saya pengen nginstalin debian lagi, tapi selain lupa caranya, saya juga pengen nyoba OS yang lain, setelah saya timbang-timbang yang file ISO-nya lumayan kecil ya cuma Lubuntu, cuma sekitar 900-an Mb.  Itu juga lumayan lama downloadnya, cuma ngandelin hotspot dari hape. Setelah dapet iso-nya, bikin bootable di flashdisk pake unetbootin , lalu mencoba instal, berhubung saya termasuk user abal-abal yang taunya instal dan klik sana sini, jadi belum berani instal seluruhnya, takut data yang ada di hardisk keformat seperti

jejak bubin Lantang

jika ditanya salah satu kota yang ingin saya datengin sejak berpuluh tahun yang lalu, jawaban saya pastilah: Bandar Lampung.  Tentu karena nama-nama sudut kota itu lekat di otak saya, gara-gara karya bubin Lantang itulah. dan saya, akhirnya menjejakkan kaki juga di tanah impian itu.  Sengaja dari penginepan, naik gojeg ke Jl. Manggis.  Itu kalo di serial Anak-anak Mama Alin adalah lokasi rumahnya Wulansari- ceweknya 'Ra. Sedangkan di novel Bila, itu adalah jalan tempat kediamannya Puji- ceweknya Fay. di Bila, malah jelas dibilangin nomer rumahnya: empatbelas, ya persis nomer rumah saya dulu di kampung.  Melihat plang nama jalan Manggis saja saya senang tak terkira.   Apalagi habis itu menemukan rumah bernomor 14.  Dan saya baru tau kalo itu rumah pegawai perusahaan kereta api.  Rumah tua memang, persis seperti yang digambarin di buku. Belum cukup senang saya, saat berjalan ke arah barat, ternyata ujung jalan bermuara ke Pasir Gintung! Tempat legendaris yang digambarkan sebaga