.. salahsatu blogger yang sangat ingin saya temuin semenjak tahun jebot adalah: jeung Indie, pemilik blog sumpahserapahku.blogspot.com. Ngefans berat saya sama itu blog, isinya naudzubillah, pasti kalau dicermati, bakal bikin mencak-mencak uda Ivan Lanin hihi
Gaya bahasanya proletar banget, merakyat dan di luar batas-batas kewajaran, postingan beliau pun tiada pernah pendek, panjang sepanjang mbuh- tapi ya saya selalu penasaran dan menamatkan seluruh postingannya dengan rajin, bahkan saling rajinnya, rasanya seluruh postingannya pernah saya kopi paste dalama format .word. Disimpen dimana ya? malah lupa hihi maapkeun saya mpok.
Kenapa saya manggilnya jeung Indie? Karena dienya sendiri manggil namanya gitu, yang konon berasal dari her real first name: Indiana. Sesuai juga dengan jalan hidupnya, yang punya banyak sahat dari negeri India sono, ya sedikit ga nyambung emang.
Pokoknya saya senang akhirnya bisa bertemu, salaman dan ditraktir bubur ayam. Walaupun kami ternyata beda aliran, dia masuk sekte aliran bubur diaduk ternyata, hih sesat sekali. Di warung bubur itu pula kami ngobrol selama dua jam lebih, sampai beberapa kali minta ijin sama mamang tukang bubur yang dengan lempeng nanggapin: "ngga papa kok, saya juga seneng denger kalian ngobrol" Lah malah nguping hihi. Skalian aja dah saya minta tulung fotoin sama idolah.
Jadi begitulah, akhirnya kudu pamit karena baliaunya sibuk mau mempersiapkan ultah ponakannya, saya sendiri pamit- lupa ngirim rekues agar postingannya hadir lagi di dunia ini, walau mungkin nyatanya sulit, karena sepertinya skarang sibuk warbyasa. Lah postingan terakhirnya aja adanya di Desember 2018, itu juga komen saya belum dibales-bales sampe skarang, ngenes sekali ya fansnya ini hihi
Pokoknya pas lg selo, baca deh blognya, sesederhana itulah hiburan saya. Ohiya satu lagi, walau saya sudah menduganya sejak lama, tetapi berdasarkan obrolan dengan beliau itu, semakin meneguhkan pemikiran saya: bahwa orang jenius memang sering menutupi kepinterannya dengan hal-hal yang tak terpikirkan dan seringkali terlihat konyol hihi.
Salute jeung Indie. Terimakasih sudah meluangkan waktunya utk fansmu ini. Semoga bisa bersua lagi lain waktu. Merdeka!
Gaya bahasanya proletar banget, merakyat dan di luar batas-batas kewajaran, postingan beliau pun tiada pernah pendek, panjang sepanjang mbuh- tapi ya saya selalu penasaran dan menamatkan seluruh postingannya dengan rajin, bahkan saling rajinnya, rasanya seluruh postingannya pernah saya kopi paste dalama format .word. Disimpen dimana ya? malah lupa hihi maapkeun saya mpok.
Kenapa saya manggilnya jeung Indie? Karena dienya sendiri manggil namanya gitu, yang konon berasal dari her real first name: Indiana. Sesuai juga dengan jalan hidupnya, yang punya banyak sahat dari negeri India sono, ya sedikit ga nyambung emang.
Pokoknya saya senang akhirnya bisa bertemu, salaman dan ditraktir bubur ayam. Walaupun kami ternyata beda aliran, dia masuk sekte aliran bubur diaduk ternyata, hih sesat sekali. Di warung bubur itu pula kami ngobrol selama dua jam lebih, sampai beberapa kali minta ijin sama mamang tukang bubur yang dengan lempeng nanggapin: "ngga papa kok, saya juga seneng denger kalian ngobrol" Lah malah nguping hihi. Skalian aja dah saya minta tulung fotoin sama idolah.
Jadi begitulah, akhirnya kudu pamit karena baliaunya sibuk mau mempersiapkan ultah ponakannya, saya sendiri pamit- lupa ngirim rekues agar postingannya hadir lagi di dunia ini, walau mungkin nyatanya sulit, karena sepertinya skarang sibuk warbyasa. Lah postingan terakhirnya aja adanya di Desember 2018, itu juga komen saya belum dibales-bales sampe skarang, ngenes sekali ya fansnya ini hihi
Pokoknya pas lg selo, baca deh blognya, sesederhana itulah hiburan saya. Ohiya satu lagi, walau saya sudah menduganya sejak lama, tetapi berdasarkan obrolan dengan beliau itu, semakin meneguhkan pemikiran saya: bahwa orang jenius memang sering menutupi kepinterannya dengan hal-hal yang tak terpikirkan dan seringkali terlihat konyol hihi.
Salute jeung Indie. Terimakasih sudah meluangkan waktunya utk fansmu ini. Semoga bisa bersua lagi lain waktu. Merdeka!
bersama blogger idola sepanjang masa hehe
Komentar
Posting Komentar