Langsung ke konten utama

65

selalu selalu kehabisan kata-kata untuk lelaki hebat yang hari ini sudah menjalani enam puluh lima tahun usianya.

lelaki yang dulu sering mengorbankan jatah makan siangnya demi anaknya.  Lelaki yang mencari tambahan pekerjaan sampai larut malam demi keluarganya.  Lelaki yang setiap kamis membawakan majalah Bobo terbaru untuk anak-anaknya, bahkan sebelum kami bisa membaca.

lelaki yang sering kehilangan kesabaran akibat kelakuan anak sulungnya ini, tetapi lelaki sederhana itu juga yang rasanya tak pernah tidak mengabulkan keinginan saya sepanjang beliau mampu, terkecuali keinginan untuk masuk sekolah yang dulu juga sekolahnya.  Karena beliau ingin anaknya jauh lebih baik darinya.

Beliau beranggapan, sekolah adalah titik tolak yang penting untuk masa depan, bukan jurusan saat kuliah, dan nyatanya beliau benar adanya.  Masa depan hidup saya diawali di waktu sekolah.  Baik terkait dengan pekerjaan, pun terkait dengan pendamping hidup.

lelaki yang selalu mengajarkan bahwa ilmu dan kesederhanaan posisinya haruslah di atas segala-galanya di atas muka bumi ini.

Saya selalu bangga menjadi putera beliau, sampai kapan pun.

Tetap sehat ya bah. 

Komentar

  1. Om... itu usia Abah om Warm? Kok hampir sama kayak usia Bapa saya? Berarti usia saya hampir setua om Warm dong??

    Saya gamaoooooooooo!!! >.<

    BalasHapus
    Balasan
    1. lhaa saya kok baru baca komentar ini, ya nggak lah rhein, mudaan saya kali hahaha

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

ada apa hari ini

 rencananya adalah: hunting komik lagi di lapak depan jalan nyuci sepeda bikin materi untuk ngajar besok, artinya kudu baca ulang lagi materinya belajar swot, skoringnya masih belum ngerti, hedeh.. mudahan mahasiswaku ga baca blog ini haha sepedaan bentar sore-sore.. dan sepagi ini, saya kembali, iya kembalai, men- deactive akun-akun sosmed saya, dan lagi-lagi, saya tak tahu sampai kapan itu berlangsung, toh siapa juga yang nyari saya kan haha kecuali blog ini, tampaknya tetap dipertahankan aktif untuk menumpahkan kisah-kisah tak jelas sepanjang waktunya.. tadinya kepikiran untuk menghapus akun whatsapp  untuk sementara waktu, tapi tak bisa karena ada terkait kerjaan di kantor, walau akhir-akhir ini tak begitu ada kerjaan juga, jadi ya mungkin ditengok sesekali saja. itu saja dulu, eh apa saya perlu.. hedeuh apa tadi lupa

Rekomendasi Toko & Bengkel Sepeda di Jogja

Sejak 'mengenal' sepeda, beberapa kawan yang sangat mengerti anatomi, morfologi dan histologi sepeda, saya pun memberanikan diri memberi rekomendasi beberapa toko dan bengkel sepeda di Jogja yang harus disambangi dikala sepeda memerlukan perawatan dan penggantian suku cadang. Rekomendasi tempat-tempat ini berdasarkan pertimbangan: harga, kelengkapan ketersediaan suku cadang, hasil seting sepeda dan pengalaman empunya bengkel.  Juga pengalaman beberapa kawan saat membeli spare part ataupun memperbaiki sepedanya.  Rata-rata setiap toko atau tempat yang menyediakan sepeda dan suku cadangnya juga menyediakan tempat dan tenaga untuk seting dan reparasi, tapi tak semua hasilnya bagus.   Bengkel sepeda Rofi (Rahul Bike) ,  pemiliknya adalah teman saya di komunitas sepeda Federal , tapi menurut sejarah awalnya justru beliau akrab dengan sepeda-sepeda keluaran baru.  Hasil seting sepeda mas Rofi ini sudah sangat dapat dipertanggungjawabkan, hal ini bisa dilihat dari jej